Metamorfosis Katak
Metamorfosis katak terdiri dari tiga tahap yaitu telur katak, berudu, kecebong, katak berekor dan katak dewasa. Katak dikatakan melakukan metamorfosis sempurna karena dalam pertumbuhannya melalui beberapa tahapan, dalam hal ini melalui empat tahapan. Katak tidak satu-satunya hewan yang melakukan metamorfosis, sebagian besar dari amfibi juga mengalami perubahan yang luar biasa sepanjang metamorfosis mereka. seperti halnya dengan banyak spesies invertebrata lainnya.
Selama metamorfosis katak berlangsung, terdapat dua hormon yang berperan dalam mengontrol transformasi dari telur katak, berudu, kecebong, katak berekor dan sampai menjadi katak dewasa. Dua hormon tersebut yaitu hormon prolaktin dan hormon tiroksin.
Metamorfosis Katak |
Suara ini dikeluarkan dengan cara mengisi kantung vokal dengan udara, kemudian udara yang bergerak peristaltik atau bolak balik untuk menghasilkan suara kicauan yang keras. Pada saat katak kawin, katak jantan berada di bagian punggung katak betina.
Janis peleburan antara spermatozoa dan sel terlur pada katak terjadi di luar tubuh, atau biasa dikenal dengan istilah fertilisasi eksternal. Setelah terjadi fertilisasi eksternal ini merupakan awal proses metamorfosis katak yang berawal di dalam air.
Tahapan Metamorfosis Katak
Telur Katak – Tahap I
Tahap pertama dari metamorfosis katak yaitu pada saat sel telur katak betina dibuahi oleh spermatozoid dari katak jantan. Telur katak biasanya berkumpul pada tempat tertentu atau menyebar karena pengaruh aliran air.
Telur Katak |
Dalam satu sampai tiga minggu, sel telur siap untuk menetas, dan kecebong kecil bebas dari telur, maka telur tahap demi tahap menunjukkan perubahan akan menjadi kecebong.
Kecebong – Tahap II Metamorfosis Katak
Tahap metamorfosis katak berikutnya adalah menjadi kecebong. Beberapa sumber mengatakan bahwa kecebong dengan berudu itu sama, akan tetapi antara kecebong dan berudu memiliki perbedaan yang jelas. Kecebong hanya memiliki ekor saja sekitar 6 hari setelah induk dari katak bertelur. Sedangkan Berudu memiliki ekor dan sudah mulai tumbuha kaki yang membantunya lebih aktif bergerak.
Kecebong |
Berudu – Tahap III
Sebuah larva katak juga disebut berudu. Berudu memiliki insang dasar, mulut, dan ekor panjang. Pada tahap metamorfosis katak ini, berudu memiliki insang dasar, mulut dan ekor. Berudu Kebanyakan memakan ganggang dan tumbuhan lain sehingga mereka dianggap herbivora.
Berudu |
Katak Berekor atau Katak Muda – Tahap IV
Katak berekor biasa juga disebut sebagai katak muda yang merupakan salah satu tahapan dari metamorfosis katak yang akan menuju ke kedewasaan.
Katak Berekor atau Katak Muda |
Katak Dewasa – Tahap V Metamorfosis Katak
Tahapan terakhir dari metamorfosis katak yaitu pada saat menjadi katak dewasa. Katak yang telah mencapai tahap dewasa dari metamorfosisnya telah memanfaatkan kulit dan paru-parunya dalam bernafas. Dan pada saat menjadi katak dewasa, katak ini akan mengalami penyebaran untuk berikutnya menjadi induk katak.
Katak Dewasa |
0 komentar:
Posting Komentar